Twitter Facebook Google Plus RSS Feed Email

Anggapan Negatif Bagian Dari Positif

Seiring bertambahnya waktu yang berjalan membuahkan beragam opini/wawasan di setiap permasalahan yang dialami manusia. Sebagian lain menganggap positif serta menyikapi meninggalkan untuk tidak melakukan sesuatu yang pernah dialaminya di masalalu, dan sebagian lain nya menganggap positif dengan menyikapi untuk melanjutkan sesuatu yang pernah dialaminya di masalalu


Terlintas 2 hal yang menjadi pertanyaan,


1. Kenapa 2 pengalaman yang berbeda bisa disikapi dengan anggapan positif.?
2. Kenapa juga yang memandang harus ikut repot.?

Meski 2 pertanyaan itu tidak terjawap dengan rinci, memang kebanyakan dari mereka mengerti bahwa baik menurut dirinya belum tentu dengan yang lain atau sebaliknya. Sehingga anggapan positif akan selalu berada pada diri seseorang walau yang di alaminya berbeda dari waktu yang satu dengan waktu yang lain nya. Contoh bagi seorang yang meninggalkan kebiasaan badminton di masalalu, pasti akan dianggap positif oleh sipelaku dengan alasan yang beragam untuk masa yang akandatang. Sementara alasan yang beragam tersebut merupakan pelajaran bagi yang lain.
Kemenyeluruhan akan menjadi positif bagi seseorang ketika seseorang tersebut dianngap negatif oleh oranglain, karna justru kebanyakan anngapan negatif itu akan memompa diri seseorang untuk selalu berusaha positif di masa sekarang dengan meninggalkan atou melanjutkan pengalamannya di masalalu. Maka annggapan negatif merupakan bagian dari anggapan positif yang kedua nya  juga merupakan hal yang baik.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar